Calon Master Catur Nasional dari SMPN 3 Krian

Salah satu siswa 8B dari SMP Negeri 3 Krian ” Reva Salwa Zakiyah ” pada tanggal 25 November 2021 telah menjuarai lomba Catur tingkat SMP/MTs se- Sidoarjo 2021  (PORSENI) dan mendapatkan Juara ke 3,  berikut penuturannya :

 

 

Assalamualaikum wr.wb
Saya ingin berbagi cerita/pengalaman saya sedikit mengenai event catur tingkat kabupaten.

Pada awalnya saya mendapat kabar dari ayah saya (Saifud Toharo) bahwa akan ada event catur tingkat SMP/Mts se kabupaten Sidoarjo bisa disebut juga PORSENI (Pekan OlahRaga dan Seni) . Ayah saya mendapat brosur tersebut dari internet, beliau pun menyuruh saya agar latihan rutin setiap hari jika ingin mendapat juara. Beberapa Minggu sebelum pendaftaran, saya sudah melakukan latihan setiap hari dengan ayah saya minimal 30 menit/hari nya. Selain latihan dengan ayah saya, saya juga latihan menggunakan aplikasi Catur di HP, nama aplikasi tersebut adalah Lichess. Ayah saya sudah mendapatkan gelar di catur, yaitu MN (Master Nasional), PNM (Pelatih Nasional Mardiyah), dan juga WD (Wasit Daerah). Beliau juga sebagai guru catur, jadi mungkin jarang ada waktu untuk melatih saya karena kesibukannya. Menjelang beberapa hari sebelum hari H, saya sempat tertinggal pendaftaran karena sudah ditutup, dengar cepat ayah saya menelepon panitia penyelenggara untuk mendaftarkan saya, untungnya saya diperbolehkan mendaftar. Lomba kali ini diselenggarakan oleh DINAS PENDIDIKAN. Tiba waktunya hari H, saya bertanding dengan didampingi ayah saya dengan jumlah peserta hanya 15 peserta wanita dari bermacam macam perwakilan sekolah. Waktu itu saya bertanding pada hari Kamis, 25 November 2021, tempatnya di SMAN OLAHRAGA. Bermain dengan 6 babak menggunakan waktu 25 menit per pemain.

Singkat cerita pertandingan pun berakhir, tiba saatnya pengumuman juara dan saya mendapatkan juara 3 dengan total 4 poin.

Setelah pengumuman tersebut keluar, saya segera memberitahukan kepada ibu saya. Saat itu saya berfikir ibu saya akan marah karena saya mendapatkan urutan nomor 3. Ternyata saya salah, beliau memberikan saya ucapan selamat dengan wajah bahagia nya. Saya pun merasa senang dan lega bisa mendapatkan juara dan trophy meskipun juara 3. Tetapi saya merasa sangat senang karena mendapat dukungan dari orang tua saya. Karena dukungan, doa, dan ridho dari mereka, saya dapat memenangkan pertandingan ini